Katajari.com – Jika setiap tahun saat Iduladha, Pantia Kurban Masjid Agung Al Karomah Martapura selalu mendapatkan sumbangan hewan kurban dari Presiden Indonesia.
Namun, nampaknya tahun ini Masjid Agung Al Karomah tidak ada tanda-tanda akan adanya pemotongan hewan kurban dari orang nomor satu di Indonesia.
Pasalnya, Ketua Panitia Ibadah Kurban, H Gusti Abdurrahman saat dkonfirmasi mengatakan, hingga H-2 ini, belum ada informasi mengenai adanya sumbangan hewan kurban dari Presiden Indonesia ke Masjid Agung Al Karomah Martapura.
“Saya dengar ada selentingan kabar. Tetapi, biasanya satu bulan sebelum Iduladha sudah ada pihak kepresidenen yang berkoordinasi. Namun untuk tahun ini, kami dari panitia belum juga ada menerima informasi,” ucap pria yang akrab disapa Antung Aman, Rabu (4/6/2025).
Dikatakan Antung Aman, setiap tahun memang selalu ada pemberian dari presiden berupa hewan kurban untuk dipotong di Masjid Agung Al Karomah.
“Kalau memang ada tahun ini, kami panitia selalu siap,” katanya.
Kondisi ini tentu saja miris karena dikabarkan bahwa tiga ternak sapi milik Hijriyah (46), Warga Desa Tanjung Rema Darat, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar disebutkannya tahun ini dibeli oleh Presiden Indonesia Prabowo Subianto.
Tak tanggung-tanggung, orang nomor satu di Indonesia itu membeli hewan kurban kepada Hijriyah sebanyak tiga ekor sapi. Satu di antaranya dengan bobot seberat 1,50 ton.
Dari 3 ekor itu, satu di antaranya diantar ke wilayah Kota Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Sedangkan dua ekor lainnya dipotong di wilayah Kabupaten Banjar, namun belum diketahui lokasinya.
Di sisi lain, Panitia Kurban Masjid Agung Al Karomah akan memotong hewan kurban sebanyak 40 ekor untuk Iduladha 1446 Hijriah.
“Sebenarnya masih banyak yang hendak mendaftar, tapi kita batasi jumlahnya yakni hanya 40 ekor. Dipotong pada hari sabtu atau satu hari setelah pelaksanaan Iduladha yang jatuh pada Jumat 6 Juni 2025,” ungkap Antung Aman. (kjc)