Katajari.com – Berada di sebuah pusat perbelanjaan ternama di Kota Martapura Kabupaten Banjar, Zulkarnain yang berusia 62 tahun, memilih tinggal di sebuah lorong pasar Martapura Paza sejak 7 bulan lalu.
Mirisnya, kondisi Zulkarnain tampaknya dalam kondisi lumpuh atau tidak mampu berjalan, sehingga semua aktivitas yang dia lakukan tidak seperti warga normal lainnya.
Bertugas sebagai wakar malam di Area Plaza, Zulkarnain hanya bisa menyeret tubuh untuk menjaga area yang dia jaga. Hal itu dia lakukan setiap hari, terutama pada malam hari.
Sekretaris Perumda Pasar Bauntung Batuah, Gusti Andriansyah mengaku baru mengetahui akan keberadaan dan kondisi Zulkarnain.
“Kita segera kordinasikan dengan pihak dinas sosial setempat,” ungkapnya.

Dikatakan Andriansyah, Zulkarnain sendiri saat ditawari untuk diantar ke rumah keluarganya, pria tersebut langsung menolak dengan alasan sudah tidak cocok lagi dengan keluarganya.
“Si Zulkarnain mengaku nyaman tinggal di lorong plaza,” ungkapnya.
Sementara Petugas rumah singgah, Suhendro menjelaskan saat ini pihaknya tengah melakukan verifikasi data kependudukan Zulkarnain bersama Disdukcapil Kabupaten Banjar.
“Koordinasi dengan Dinkes sudah berjalan, mudah-mudahan dalam waktu dekat beliau bisa mendapatkan perawatan yang layak,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Banjar, Anna Rosiana meminta kepada instansi terkait agar segera melakukan tindakan nyata untuk Zulkarnain.
“Yang saya sayangkan itu kenapa sampai 7 bulan lamanya baru ketahuan. Kita harus sama-sama menangani hal ini, karena orang ini juga merupakan masyarakat kita,” ujar Anna Rosiana saat dihubungi via seluler. Selasa (9/9/2025).
Anna Rosiana juga memastikan, dirinya akan menghubungi Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluraga Berencana (Dibsos P3AP2KB) Kabupaten Banjar.
“Jangan lalai untuk hal seperti ini. Dan, pemerintah harus hadir,” tutupnya. (kjc)