Banjar  

Ciptakan Komunikasi dan Perkuat Jejaring Kelompok, Kementan Kunjungi Petani Cabai Sukses

Program YESS menjadi salah satu barometer menciptakan petani milenia. (Foto: Tim Ekspos SMK PP Negeri Banjarbaru/katajari.com)

Katajari.com – Regenerasi Petani dan Penumbuhan jiwa wirausaha pertanian menjadi fokus dari program Kementerian Pertanian (Kementan).

salah satunya dengan Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) yang merupakan kerjasama dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD).

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman terus berupaya meningkatkan produksi pangan strategis.

Hal ini tentunya perlu dukungan dari SDM pertanian yang memiliki potensi besar yang berasal dari usia produktif.

Ditambahkan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian, Idha Widi Arsanti menegaskan bahwa menjelaskan program YESS menjadi salah satu barometer menciptakan petani milenia.

Memberdayakan sumber daya alam dengan kekuatan sumber daya manusia di dunia bisnis bagi pemuda tani di pedesaan.

Bersama penerima manfaat Program YESS ke Klaster Cabai Berkah Bersama, Senin (07/07/2025). (Foto: Tim Ekspos SMK PP Negeri Banjarbaru/katajari.com)

Seperti diketahui, SMK-PP Negeri Banjarbaru, ditunjuk sebagai Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Kalimantan Selatan Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) untuk wilayah Provinsi Kalimantan Selatan.

PPIU Kalsel di akhir Program YESS kali ini melakukan studi banding bersama kelompok Penerima bantuan agribisnis (HK) Kluster ke Kelompok yang sukses.

Tindak lanjut dari kunjungan ke beberapa Lokasi Usaha HK Kluster di Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan.

PPIU Kalsel dikomandani oleh Manajer, Angga Tri Aditia hadir bersama Dinas Pertanian, BPP Karang Intan mengunjungi ke beberapa penerima manfaat Program YESS ke Klaster Cabai Berkah Bersama, Senin (07/07/2025).

Manajer PPIU Kalsel, Angga menyampaikan bahwa Studi Banding bersama Kelompok Kluster ke Kelompok yang sukses sebagai tindak lanjut dari kunjungan ke beberapa Lokasi Usaha Kluster.

Serta di kegiatan ini melihat kesuksesan kelompoknya, sekaligus menghubungkan komunikasi antar kelompok dan instansi.

“Dengan adanya kegiatan ini harus memperkuat jejaring antar kelompok tani, menyambung komunikasi secara langsung kepada instansi terkait.

“Agar permasalahan yang dialami kelompok tani dapat diberikan formula yang dapat menangani masalah yang ada,” ujar Angga.

Forum berbagi bagi para kelompok tani dalam sharing teknologi agar para petani dapat menggunakan teknologi dalam pelaksanaan usaha tani serta dapat mengelola manajemen dan pencatatan keuangan usahanya.

“Kami harapkan para petani muda ini memiliki inisiatif dalam bermitra secara mandiri selepas berakhirnya program YESS nantinya,” pungkas Angga.

Penyuluh BPP Karang Intan, Sigit menambahkan, turut berbangga karena klaster ini menjadi tempat berkunjung bagi para kelompok tani lainnya.

“Kami harap nantinya klaster yang telah terbentuk bisa terus bertahan dan menjadi motivasi serta memberi semangat untuk kelompok klaster lainnya,” katanya.

Ditambahkan, Purnama Sari Dinas Pertanian Kabupaten Banjar menyampaikan,  dinas akan terus mengawal mengenai keberlanjutan petani muda guna mempertahankan semangat dan menularkan kepada petani lainnya.

“Serta nantinya dapat menjadi pelopor bagi petani muda yang masih berjalan kurang signifikan, tambahnya. (tim ekspos smk pp negeri banjarbaru/kjc)