Pembukaan dan Penutupan MTQ di Lapangan Murjani Dibanjiri Penonton

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dan Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin dan pejabat lainnya bersama para pemenang MTQN XXXIV tingkat Kalsel, Kamis (27/7/2023) malam di Lapangan Murjani Banjarbaru. (Foto: Katajari.com)
Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dan Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin dan pejabat lainnya bersama para pemenang MTQN XXXIV tingkat Kalsel, Kamis (27/7/2023) malam di Lapangan Murjani Banjarbaru. (Foto: Katajari.com)

Katajari.com Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an Nasional (MTQN) XXXIV Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) di kawasan Lapangan Murjani Kota Banjarbaru dapat disebut berlangsung sukses dan lancar.

Pembukaan dan penutupan dilangsungkan di venue utama di Lapangan Murjani dibanjiri penonton untuk menyaksikan para kafilah yang turut serta sekaligus mendengarkan pengumuman nama nama pemenang setiap cabang diperlombakan.

Bagian depan venue utama dipenuhi penonton yang duduk lesehan maupun menonton dari bagian samping kiri dan kanan, beserta kafilah, dan official.

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dan Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin, dengan tamu dan undangan nampak duduk di venue lainnya mengarah ke venue utama.

Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin mengunjungi salah satu tempat penginapan kafilah. (Foto: Instagram Aditya Mufti Ariffin)
Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin mengunjungi salah satu tempat penginapan kafilah. (Foto: Instagram Aditya Mufti Ariffin)

Di sisi lain, panitia pelaksana dari LTPQ Kota Banjarbaru bersama Pemko Banjarbaru sebagai tuan tumah berupaya memberikan sambutan dan layanan terbaik kepada para kafilah dan official dari kabupaten dan kota di Kalsel.

Tidak saja desain atau dekorasi bernuansa Islami untuk venue utama dan venue lomba lainnya, juga ada stan stan bazar selama gelaran MTQN XXXIV atau ke 34 di kawasan Lapangan Murjani.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Banjarbaru Drs Abdul Basid MM mengatakan, jumlah stan bazar ada 31 buah.

Dengan peserta bazar dari provinsi dan kabupaten/kota se Kalsel, beberapa SKPD lingkup Pemko Banjarbaru, Bank Kalsel, dan BRI, lima kecamatan lingkup Pemko Banjarbaru, Kantor Kementerian Agama Kota Banjarbaru, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPMRI) Kota Banjarbaru.

“Peserta digratiskan untuk sewa tenda, listrik, meja dan kursi, juga diberikan kebebasan mendekorasi stan sendiri dengan nuansa religi,” katanya, Jumat (28/7/2023).

Khusus stan povinsi, kabupaten dan kota, umumnya menampilkan produk unggulan masing-masing. Sedangkan kecamatan menampilkan produk unggulan termasuk Program RT Mandiri, sementara SKPD ada yang menampilkan program unggulan maupun pelayanan.

“Bazar dibuka Sabtu (22/7/2023) dan ditutup Kamis (27/7/2023) malam tadi bersamaan penutupan MTQ,” sebut Basid.

Para kafilah dan official MTQ juga diajak berwisata ke obyek wisata edukasi, Amanah Borneo Park.

Banyaknya pengunjung dan penonton MTQ ternyata meraup keuntungan juga bagi pendapatan parkir.

Kepala UPT Pengelolaan Parkir Dinas Perhubungan Kota Banjarbaru Adi Royan mengatakan, selama MTQ berlangsung ini pendapatan parkir meraih pemasukan Rp4,5 juta.

“Parkir selama MTQ, kami hanya memberlakukan tiga hari insidentil,” katanya, Jumat (28/7/2023).

Itu juga diberlakukan untuk masyarakat umum sedangkan kafilah dan official tidak dipungut biaya alias gratis. Asalkan memperlihatkan atau memakai Id Card yang diterbitkan panitia.

Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan RetribusiĀ  Daerah (BPPRD) Kota Banjarbaru Kemas Akhmad Rudi Indrajaya SSos MAP mengemukakan, pemasukan daerah didapatkan dari parkir, hotel, rumah makan dan restoran.

“Kendati besarannya tidak naik secara signifikan ketika pelaksanaan MTQ tingkat nasional, setidaknya ada pemasukan daerah,” cetusnya. (kjc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *