Pasca Perbaikan Pipa Transmisi Mandikapau, Dimulai Tahap Uji Coba Distribusi

Pipa distribusi air baku BPAM Banjarbakula di Desa Mandikapau Kabupaten Banjar. (Foto: Humas PT Air Minum Intan Banjar/Katajari.com)

Katajari.com Pasca bocornya pipa transmisi 1.200 mm milik Balai Pengelolaan Air Minum (BPAM) Banjarbakula dan terus dilakukan upaya perbaikan, distribusi air bersih kepada pelanggan PT Air Minum Intan Banjar (Perseroda) berangsur normal meskipun belum 100 persen.

Humas PT Air Minum Intan Banjar (Perseroda) Mahyuni mengatakan, kerusakan pada pipa transmisi air baku BPAM Banjarbakula masih dalam proses perbaikan dan saat ini statusnya tahap uji coba.

“Untuk bisa mendistribusikan air bersih secara normal kepada pelanggan, masih harus menunggu perkembangan,” kata Mahyuni, Selasa (23/4/2024).

Kendati demikian, ujar Mahyuni, saat ini pelayanan terhadap pelanggan di Kota Banjarbaru dan Martapura sudah mulai membaik, namun tekanan belum stabil dan masih dalam tahap percobaan.

“Sembari memastikan perbaikan rampung 100 persen, PT Air Minum Intan Banjar berupaya menormalkan tekanan air secara bertahap,” tuturnya.

Mahyuni menyebut pihaknya masih ada rasa kekhawatiran akan adanya aksesoris yang mengalami pergeseran akibat adanya tekanan, sehingga diperlukan pengamatan beberapa hari lagi untuk memastikan perbaikan benar-benar telah selesai.

Pemasangan aksesoris pada proses perbaikan pipa transmisi air baku BPAM Banjarbakula, terang Mahyuni, telah selesai dilakukan Sabtu (20/4/2024) lalu dan sudah mampu mengalirkan air, namun masih tampak adanya rembesan dari sisi pipa bocor berukuran 1.200 mm itu.

Ditambahkannya, rembesan air itu disebabkan oleh ukuran komponen aksesoris pada pipa yang belum pas atau proporsional.

“Meski belum bisa berfungsi secara normal, aksesoris pada pipa tetap dipasang agar pendistribusian air bersih ke pelanggan tetap berjalan,” terangnya. (kjc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *